Kedudukan Garis
- Dua garis saling berpotongan
- Dua garis sejajar
- Dua garis saling tegak lurus
- Dua garis berimpit
Pada segitiga siku-siku berlaku: "Kuadrat sisi terpanjang (Hipotenusa) sama dengan jumlah kuadrat dari sisi penyikunya".
AB dan AC disebut sebagai garis penyiku
CB disebut sebagai sisi miring atau Hipotenusa
Maka sesuai dengan teorema pythagoras maka kerjasama:
Silahkan baca juga : https://id.wikipedia.org/wiki/Teorema_Pythagoras
Jika a> b> c adalah tiga bilangan asli, dan perjanjian maka a, b dan c disebut triple pythagoras. Ada beberapa pola yang harus dihafalkan, di antaranya adalah:
- Pola 1 ----> 3, 4, 5
Jika salah satu sisi dikali 2 maka sisi yang lain juga dikalikan 2 ---> 6, 8, 10
Jika salah satu sisi dikali 3 maka sisi yang lain juga dikalikan 3 ---> 9, 12, 15
- Pola 2 ----> 5, 12, 13
Jika salah satu sisi dikali 2 maka sisi yang lain juga dikalikan 2 ---> 10, 24,26
Jika salah satu sisi dikali 3 maka sisi yang lain juga dikalikan 3 ---> 15, 36, 39
- Pola 3 ----> 8, 15, 17
Jika salah satu sisi dikali 2 maka sisi yang lain juga dikalikan 2 ---> 16, 30, 34
- Pola 4 ----> 7, 24, 25
Jika salah satu sisi dikali 2 maka sisi yang lain juga dikalikan 2 ---> 14, 48, 50
- Pola 5 ----> 9, 40, 41
Jika salah satu sisi dikali 2 maka sisi yang lain juga dikalikan 2 ---> 18, 80, 82
Sisi yang paling panjang adalah sisi miring (hipotenusa). Sedangkan dua sisi yang lain adalah sisi penyikunya.